4 KEUTAMAAN SURAH AL-MULK

Salah satu keutamaan surah Al-Mulk atau tabarak, ia dapat memberi syafaat dan membela orang yang membacanya di akhirat hingga masuk surga.

Surah Al-Mulk atau tabarak merupakan surah awal dari juz 29 dalam Al-Qur’an. Surah ini digolongkan sebagai surah munjiyat atau penyelemat, selain surah Yasin, Al-Kahfi, Al-Sajdah, Al-Rahman, Al-Waqi’ah dan Al-Fath. Berdasarkan beberapa riwayat, setidaknya ada empat keutamaan dari surah Al-Mulk ini.

Pertama, dapat memberikan syafa’at dan ampunan pada orang yang membacanya. Hal ini berdasarkan sabda Nabi Saw. berikut,

 “Ada surah dari Al-Qur’an yang terdiri dari 30 ayat. Surah tersebut dapat memberikan syafa’at bagi pemiliknya (orang yang banyak membacanya) sehingga ia diampuni dosanya, yaitu surah tabarakalladzii bi yadihil mulk.” [HR. Abu Dawud]

Kedua, menjadi pembela pada orang yang membacanya di akhirat hingga ia masuk surga. Nabi Saw. bersabda,

“Ada surah dari Al-Quran, ia tidak terdiri kecuali hanya 30 ayat. Surah tersebut dapat membela pemiliknya (orang yang banyak membacanya) sehingga memasukkannya ke surga, yaitu, surah tabarak.” [HR. Thabrani]

Ketiga, menjadi penghalang dari siksa kubur. Dari Abdullah bin Mas’ud, dia bekata,

 “Barangsiapa membaca surah “tabarakalladzi bi yadihil mulk” setiap malam, maka Allah menghalanginya, sebab surah tersebut, dari siksa kubur, dan dahulu kami di zaman Rasulullah Saw. menamainya dengan Al-Mani’ah (penghalang). Sungguh surah tersebut bagian dari kitabullah, barangsiapa membacanya setiap malam, maka ia telah banyak berbuat kebaikan.” [HR. Nasai].

Keempat, surah Al-Mulk termasuk surah yang dibaca Nabi Muhammad Saw. setiap menjelang tidur. Dari Jabir, dia berkata,

 “Sesungguhnya Nabi Saw. tidak tidur hingga beliau membaca surah alif lam mim tanzil (surah Al-Sajdah) dan tabarakalladzi bi yadihil mulk.” [HR. Tirmidzi].

Demikian keutamaan-keutamaan dari surah Al-Mulk sehingga tidak heran jika surah ini termasuk surah yang sering dibaca. Hal ini karena salah satu keutamaan surah ini adalah menghalangi pembacanya atau jenazah orang yang dihadiahkan pahala surah ini dari siksa kubur.

Harakah.id